Hai, balik lagi dengan tulisan gue yang kadang jelas kadang
engga. Yah, walaupun banyak ga jelasnya sih. Sebenarnya, kali ini mau bahas
yang agak serius, tapi ga enak kalau pake bahasa baku sesuai EyD eh ga deng
sekarang udah ganti jadi PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia). Soalnya,
gue pinginnya nyampein ini secara santai biar kids jaman now bisa paham
dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari #eeaaa.
So, the point is gue bakalan bahas soal betapa
kerennya lagu anak-anak jaman gue TK atau SD dulu, atau bahkan ketika gue masih
belum sekolah. Yang dulu terkenal banget, tapi sekarang sudah tak tau rimbanya
gara-gara alamat palsu yang dibawakan oleh Ayu Ting-Ting. Disini liriknya
mungkin ga sama dengan blog lainnya, karena gue udah search beberapa itu
emang beda-beda. Jadi, liriknya gue tulis sesuai dengan ingatan gue yang ga
seberapa, niatnya sih biar konten gue bisa masuk aja wkwkwk :).
Oh iya, karena gue bawa-bawa nama Ayu Ting-Ting, gue bukan
hatersnya kok, suerr ._.v itu sih biar masuk aja candaannya *padahal kagak
lucu.
Oke, let’s begin
1. Balonku
“Balonku ada lima rupa-rupa warnanya
Hijau, kuning ,
kelabu, merah muda, dan biru
Meletus balon
hijau (dorr..) hatiku sangat kacau
Balonku tinggal
empat kupegang erat-erat.”
Menurut gue,
amanat yang bisa kita ambil dari lagu ini adalah kita harus menjaga sesuatu
yang kita punya, jangan sampai kita menyesal karena telah kehilangan sesuatu
tersebut. Selain itu, simply sih ngajarin tentang warna sama
itung-itungan (5-1=4).
2.
Kebunku
“lihat kebunku, penuh dengan bunga
Ada yang putih
dan ada yang merah
Setiap hari
kusiram semua
Mawar melati
semuanya indah”
Kalau lagu
kebunku ini, ngajarin kita buat jadi anak yang rajin, dengan gambaran teratur
menyirami bunga setiap pagi dan sore, serta mengajak kita untuk merawat
lingkungan sekitar kita, menjaga apa yang kita punya supaya dapat berkembang
dengan baik dan membuat semuanya jadi indah. Ya, buat versi dewasanya sih *oke
mulai sok dewasa, kamu harus rajin, disiplin, sama berusaha supaya keinginanmu
atau pun mimpimu dapat terwujud dengan indah sesuai dengan proses dan usaha
yang udah kamu lakuin. Kalau ga mau berudaha dan berproses-mengikuti proses- ya
jangan harap bungamu bakal tumbuh dan berbunga dengan indah.
3.
Cicak-cicak di Dinding
“cicak-cicak di dinding
Diam- diam merayap
Datang seekor
nyamuk
(hap) lalu
ditangkap”
Selain
memberitahukan kepada kita bahwa nyamuk adalah makanan cicak dan cicak suka ada
dinding rumah kita. Menurut gue lagu ini juga mengajarkan kita untuk membuat
strategi dulu untuk menggapai target kita, supaya kita dapat mencapai target
kita sesuai dengan yang kita harapkan. Sama kayak yang di lirik “diam-diam
merayap” kemudian cicak itu dapat menangkap nyamuknyaa *yyyeaayyyy :D *paansih
gapenting.
4.
Kring-Kring
“kring...kring...kring ada sepeda
Sepedaku roda tiga
Kudapat dari ayah karena rajin bekerja
Prok....prok...prok.... ada sepatu
Sepatuku kulit lembu
Kudapat dari ibu karena rajin membantu”
Nah, ini ngajarin kita supaya kita berbakti
pada orang tua kita, baik ayah mau pun ibu. Karena bagaimanapun, apapun keadaan
kita, orang tua kita pasti selalu memberikan semua yang mereka punya agar kita
dapat bahagia. Ya mungkin kalau masih kecil dulu, sepeda itu adalah hal yang
sangat berharga. Jadi, maksudnya semua harta orang tua kita pasti juga buat
kita nantinya. Terlepas dari itu, meskipun mereka ga ngasih apa-apa ke kita ,
kita tetep harus berbakti pada mereka dong. Yakali, kalian mau jadi batu kayak
Malin Kundang. Karena tanpa harta pun, orang tua itu pasti akan memberikan
seluruh jiwa raga nya buat anak-anaknya.
5.
Bintang Kecil
“ bintang kecil di langit yang tinggi
Amat banyak menghias angkasa
Aku ingin terbang dan menari
Jauh tinggi, ke
tempat kau berada”
Lagu bintang kecil
ini ngajarin kita buat bermimpi setinggi –tinggi nya dan sebanyak-banyaknya. Jangan
cuma bermimpi, tapi kita juga harus berusaha menggapainya, nikmatin aja
prosesnya kayak lagi terbang dan menari, tapi gimana pun juga, terbang juga
butuh alat dan menari juga butuh latihan.
Okay, lagu bintang kecil ini sebagai penutup ya gaes. Eiitt...tenang
penutup part 1 maksudnya. Hah ? part 1 ? yup, part 1. Gue bakal bikin 7 part
biar kaya cinta fitri *itu 7 season *tapi boong deng. Gue ngga tau berapa
banyak, tapi kayanya Cuma sampe 3 part sih, masih ada dan banyak lagi sih
sebenernya lagu anak-anak yang pengen gue ungkap -*ciee ungkap, nasi ungkap ? *mulai
ga bener- dari sudut pandang gue. Tapi,
ini aja kayanya udah banyak banget. Wait for the next part ya guyss....
Oh iya, sedikit cerita lagi, kepikiran buat nge-post
ini karena liburan gua isi nya momong (ngejagain) anak kecil jadi gue kayak flashback
aja lagi gitu, gue nyetelinnya lagu-lagu ginian jadi yagitu deh, jadilah
semua tulisan -*ketikan deng- hasil pemikiran dan sedikit pengamatan abal-abal
gue ini.
Inspired by :
·
adek fisya yang sukanya
disetelin yutub mulu sampe ketemu nih lagu-lagu
·
anak-anak SD yang suka
dikatain micin lovers ataupun kids jaman now, saya turut prihatin, dan semoga
ada yang ga sengaja ngebaca ini tulisan dan nyebarin ke temennya (ini bukan
hoax kok cuma sudut pandang gue aja jadi boleh deh kalian share). Sumpah
deh, jangan salahin micin, salah micin cuma sebagian suer._.v intropeksi yaa,
sering-sering konsultasi sama mama papa dan guru kalian :*